Ucapan Egy Maulana Vikri

Ucapan Egy Maulana setelah PSSI Akhiri Kontrak Indra Sjafri

Selasa, 21 November 2017 | 20:38 WIB

BolaSport.com/Feri SetiawanAksi Egy Maulana Vikri pada pertandingan persahabatan antara timnas U-19 Indonesia dan Thailand di Stadion Wibawa Mukti, Minggu (8/10/2017).

KOMPAS.com - Pemain timnas U-19 Indonesia, Egy Maulana Vikri, mengucapkan terima kasih kepada Indra Sjafri. Dia mengaku mendapatkan banyak pelajaran berharga dari pelatih asal Sumatera Barat tersebut.

Indra Sjafri baru saja mengakhiri kiprahnya sebagai pelatih timnas U-19. Pada Selasa (21/11/2017), PSSI memutuskan tidak memperpanjang kontrak mantan pelatih Bali United tersebut.

Keputusan itu mengacu pada performa Garuda Nusantara yang dinilai tak sesuai harapan saat tampil pada ajang Piala AFF U-19 dan Kualifikasi Piala Asia U-19.


Terkait kabar tersebut, Egy menyampaikan kalimat perpisahan untuk Indra Sjafri lewat insta story.

"Terima kasih coach, banyak pelajaran yang didapat. Semoga bisa dilatih lagi dan sukses dimanapun coach berada dan selalu dalam lindungan ALLAH SWT, aminnn."

"SEMANGAT MENOLAK MENYERAH," tulis Egy di insta story.

Terlepas dari itu, PSSI tetap memberikan pekerjaan baru bagi Indra. Dia lebih difokuskan ke sektor pengembangan pemain usia muda.


"Kami tetap akan bekerja sama dengan pelatih Indra di federasi untuk membangun sepak bola nasional," ujar Sekjen PSSI, Ratu Tisha, Selasa (21/11/2017).

"Ini merupakan tugas dan tantangan yang jauh lebih besar."

Tisha mengatakan, Indra memiliki tanggung jawab besar juga walau tak lagi memegang timnas U-19.

"Coach Indra juga membantu PSSI menjalankan peta jalan sepak bola Indonesia menuju Piala Dunia 2034," tutur Tisha.

"Salah satunya fase pembuktian pada Olimpiade 2024."

Coach Indra Sjafri Tak Lagi Melatih Timnas U-19

Indra Sjafri Tak Lagi Melatih Timnas Indonesia U-19

Tugas Indra Sjafri (kanan) sebagai pelatih Timnas Indonesia U-19 dipastikan berakhir. (AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO)

Jakarta, CNN Indonesia -- Nasib Indra Sjafri di Timnas Indonesia U-19 sudah dipastikan PSSI. Pelatih berdarah Minang itu tak lagi meneruskan jabatannya sebagai pelatih Garuda Nusantara.

Keputusan itu diambil setelah PSSI mengadakan pertemuan dengan seluruh staf pelatih Timnas Indonesia dalam rangka evaluasi kinerja tim.

"Apa yang disampaikan bu Sekjen [PSSI, Ratu Tisha Destria], saya dengar kami evaluasi sepak bola, tidak hanya Timnas U-19 karena timnas hanya bagian kecil dari sepak bola Indonesia."

Indra Sjafri (kiri) sepakat mengakhiri masa kontraknya sebagai pelatih Timnas Indonesia U-19. (CNN Indonesia/Titi Fajriyah)

"Paparan atau penyampaian pak Waketum [PSSI, Joko Driyono] dan bu sekjen membuat saya ingin kontribusi untuk mimpi besar tersebut karena itu pekerjaan yang butuh pemikiran yang fokus. Untuk itu kami sepakat kontrak saya berakhir di Desember, dan tidak diperpanjang untuk Timnas U-19," ucap Indra pada jumpa pers, Selasa (21/11).
Dengan demikian, Indra Sjafri tak lagi memimpin skuat yang dibentuknya itu pada Piala Asia U-19 di Jakarta.

Indra Sjafri terakhir kali memimpin Timnas Indonesia di kualifikasi Piala Asia U-19. (AFP PHOTO / KIM DOO-HO)

Mantan pelatih Bali United itu terakhir kali memimpin para penggawa Garuda Nusantara pada kualifikasi Piala Asia U-19 di Korea Selatan.

Pada dua laga terakhir di Stadion Paju, Korea Selatan, Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan kalah 0-4 dari tim tuan rumah dan menyerah 1-4 dari Timnas Malaysia U-19.
Berakhirnya perang Indra Sjafri di kursi kepelatihan sebenarnya sudah diisyaratkan Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, beberapa waktu lalu.

Edy mengibaratkan nasib Indra Sjafri sama seperti mantan pelatih Timnas Italia, Gian Piero Ventura, yang didepak dari kursi kepelatihan setelah timnya gagal ke Piala Dunia 2018.

“Kalau menurut Anda [para awak media], Indra Sjafri yang seperti itu masih cocok tidak [latih Timnas Indonesia U-19]? Italia saja diganti langsung itu,” ucap Edy. 

Gelandang Modern Timnas U-19

Muhammad Luthfi Kamal, Gelandang Modern Timnas Indonesia U-19 yang Torehkan Catatan Menarik

Rabu, 1 November 2017 01:44 WIB

TRIBUNNEWS.COM, KOREA - Muhammad Luthfi Kamal Baharsyah menjadi yang tersibuk pada laga pertama Grup F Kualifikasi Piala Asia U-19 kontra Brunei.

Gelandang bertahan ini ikut memperkuat timnas Indonesia U-19 sukses mengalahkan Brunei dengan skor 5-0 di di Paju Public Stadium, Korea Selatan, Selasa (31/10/2017) siang WIB.

Kelima gol timnas U-19 tercipta lewat lima pemain berbeda yakni Rafli Mursalim pada menit ke-13, bunuh diri pemain Brunei, Hariz Herman (44'), M Iqbal (51'), Egy Maulana Vikri (56'), dan Saddil Ramdani (61').

Menarik melihat peran yang diberikan pelatih timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, kepada Muhammad Luthfi.

Dalam formasi 4-1-3-1-1 (timnas Indonesia U-19), satu tempat di antara empat bek dan tiga gelandang hampir pasti dipercayakan kepada Luthfi.

Meski begitu, dalam aplikasi di lapangan, Luthfi dibantu oleh satu gelandang lainnya untuk merusak serangan lawan.

Dalam laga kontra Brunei, pengawal Luthfi tersebut ada dalam diri Asnawi Mangkualam Bahar.

Sementara Luthfi terlihat lebih memainkan peran ala pengalir bola modern alias deep-lying playmaker.

Pemain asal Slipi, Jakarta Barat, itu banyak mengirimkan bola lambung ke depan dengan visi dan presisi yang terbilang baik.

Menilik statistik yang disajikan Labbola, Luthfi menjadi pusat aliran bola timnas Indonesia U-19 dalam laga tersebut.

Luthfi mengirimkan 139 umpan sukses dan menerima 123 operan. Kombinasi tersebut menjadi yang tertinggi.

Kombinasi umpan dan operan tertinggi kedua dicatatkan oleh Muhammad Iqbal dengan 86 passing dan 87 kali menerima bola.

Menariknya, persentase umpan sukses Luthfi mencapai 93 persen! Jumlah tersebut tinggi untuk ukuran pemain yang kerap mengalirkan bola ke depan dengan operan-operan yang lebih berisiko diintersep lawan.

Ya, meski harus diakui lawan yang dihadapi "cuma" sekelas Brunei, tim yang telah dibobol 35 kali oleh timnas U-19 dalam tujuh pertemuan yang telah dilalui.

Berita ini sudah tayang di BolaSport.com dengan judul: Muhammad Luthfi Kamal, Gelandang Modern Milik Timnas U-19 Indonesia

SELAMAT DATANG DI WEB SAYA

KELAS 9F